Bagi Sobat yang menderita insomnia, pasti merasa terganggu. Hal ini karena malam mata tidak bisa terpejam, susah tidur. Keadaan ini pada keesokan harinya akan membuat aktivitas tidak bisa maksimal seratus persen akibat rasa kantuk kurang tidur dan kurang istirahat cukup.
Tahukah sobat, ternyata ada banyak faktor yang dapat memicu penyebab insomnia ini. Diantara faktor psikologis seperti depresi, stress, gelisah, takut dan faktor kejiwaan lainnya. Keadaan ni akan merangsang otak sulit tidur. Selain faktor psikologis tadi, gangguan kesehatan serta akibat minuman mengandung kafein dan nikotin seperti kopi dan rokok juga turut menjadi penyebab insomnia ini..
Insomnia merupakan penyakit serius. Mengingat, secara normal manusia membutuhkan jam istirahat tidur antara 6-8 jam di malam hari. Akibat susah tidur, tidak hanya berefek rasa kantuk dan lelah, tetapi menjalar ke tingkat aktivitas tidak baik, tidak bisa fokus dan memperlemah daya tahan.
Berikut di bawah ini ada beberapa cara mengatasi insomnia atau susah tidur.
Cara Mengatasi Insomnia atau Susah Tidur Tanpa Obat
1. Hindari kebiasaan bergadang.
Usahakan tugas kuliah, sekolah atau pekerjaan dari kantor yang dibawa ke rumah selesai sebelum jam 9 malam. Jika dirasa pekerjaan terlalu banyak, segera kerjakan seawal mungkin agar sobat tidak terlalu bergadang sampai larut malam.
Biasanya banyak oanag yang merasa kantuk di jam-jam sekita 9, 10, 11. Namun ada juga yang tiba tiba terbangun dan rasa kantuk menghilang di jam 12, 1, 2 dan 3. Oleh karena itu, jangan biasakan bergadang setiap hari. Kerjakan pekerjaan dan tugas di luar jam tidur agar tubuh dan pikiran fresh dengan tidur dan istirahat yang cukup.
2. Jauhkan gadget dan alat elektronik ketika hendak tidur.
Dengan adanya gadget, maka ketika mata mulai terpejam dan tiba-tiba gadget (handphone, tablet, android dan sejenisnya) berbunyi menandakan pesan masuk atau panggilan telepon. Otomatis Sobat terbangun dan tidak sabar mengecek pesan atau mengangkat telepon.
Kadang, gadget yang dibawa ke kamar menunda waktu tidur. Karena biasanya kita keasyikan bermain game, membalas chatting di media sosial, dan lebih parahnya bila ada kabar duka atau sedih di timeline media sosial yang membuat pikiran semakin susah tidur.
3. Mendengarkan musik lembut
Musik dengan intonasi yang lembut dengan patokan gelombang beta yang membuat pikiran nyaman (brainwave), psikologis rileks dan membawa kedamaian dan memudahkan tidur. Banyak musik-musik pembangkit gelombang beta yang alunannya lembut dan membuat nyaman, rileks untuk tidur.
Bagi sebagian orang, terutama yang tinggal di desa, biasanya mendengar suara jangkrik, kodok, atau binatang malam yang kerap berbunyi di sawah. Suara suara tersebut akan membuat alam pikiran tenang dan mudah tidur. Sobat yang tinggal di kota maka alternatifnya adalah dengan musik lembut dan rileks.
4. Konsumsi makanan dengan kandungan tinggi potassium dan magnesium
Makanan yaang banyak megandung magnessium dan potassium ini diantaranya seperti kacang almond dan pisang. Kandungan dalam makanan ini akan membantu merangsang hormon otak lebih rileks sehingga Sobat tidur nyenyak.
5. Olahraga
Lakukan olahraga agar aktivitas tubuh meningkat dan mengeluarkan energi. Selain itu dengan berolahragajuga akan membantu melepaskan pikiran negatif serta menyehatkan tubuh. Biasanya sehabis olahraga tubuh akan fresh, rileks dan mudah untuk tidur.
6. Minimalkan cahaya dalam kamar tidur
Matikan lampu serta atur suasana kamar senyaman mungkin.
Kondisi cahaya kamar remang-remang dengan mematikan lampu dan hanya memasang lampu tidur membantu mengatasi insomnia. Atur kondisi kamar, posisi tempat tidur, lemari, perabot di kamar serta barang lain jangan sampai tampak berantakan, tidak enak dipandang dan menambah pikiran kusut.
Otomatis jika kondisi kamar agak gelap dan hanya ada satu cahaya lampu tidur serta suasana kamar nyaman, maka membuat kondisi pikiran rileks dan mudah tidur.
7. Baca Buku
Dengan membaca buku dongeng, novel atau cerita inspiratif maka membuat pikiran nyaman dan rileks dan membantu memudahkan tidur. Bhakan membaca buku pelajaran juga akan membantu menimbulkan rasa kantuk. Buku pelajaran biasanya membuat pikiran lelah dan rasa kantuk akan mudah datang.
Hindari membaca buku dengan tema action atau peperangan, hindari juga bermain game saat hendak tidur. Bukan malah mengantuk, justru hal ini akanmembuat mata semakin sulit terpejam.
8. Menetraslisir suara
Jauhkan suara sumber kebisingan seperti suara TV, Radio atau MP3 dari gadget. Bila kebetulan tinggal di pemukiman padat seperti di perkotaan dan banyak kendaraan lalu lalang, maka netralisir dengan suara lain. Misalnya suara musik, kipas angin, AC agar suara penganggu hilang dan fokus pada suara kipas angin yang membuat tidur nyaman. Bila tidak tahan kipas angin dan AC, maka bisa menggunakan penyumbat telinga (earplugs).
9. Meditasi
Meditasi merelaksasi pikiran dan tubuh serta mengkondisikan jiwa nyaman, tenang dan rileks. Meditasi bermanfaat membantu mengatasi insomnia.
Cara Mengatasi Insomnia dengan Obat
Bila insomnia tetap tidak hilang dan segala cara tidak manjur, maka jalan terakhir dalah obat tidur. Pastikan berdasarkan resep dokter dan pastikan setelah mencoba semua cara di atas. Hindari terlalu sering mengkonsumsi obat tidur.
Walaupun dengan resep dokter, obat tidur seperti alprazolam atau dengan merk dagang yang lain merupakan jenis obat sedatif atau sejenis narkoba. Obat obatan ini akan memberikan efek rileks dan nyaman. Namun jika digunakan terlalu sering akan membuat efek ketergantungan.
Sebelum datang ke dokter, pastikan sobat telah melakukan berbagai cara mengatasi insomnia secaar alami. Karena cara alami lebih aman dan terjamin tanpa efek samping dibandingkan obat tidur. Dan sudah dipastikan obat obatan itu mengandung bahan kimia dan tentunya menimbulkan efek samping.
Baca juga: