Menu diet berserat penderita diabetes sangat penting untuk diketahui. Hal ini karena asupan makanan yang masuk ke tubuh sangat berpengaruh terhadap kesehatan si penderita.
Menjadi seorang pengidap diabetes bukanlah suatu hal yang harus disesalkan, akan tetapi harus kita siasati dengan mengatur pola konsumsi sehari-hari. Bagaimana caranya? Salah satu caranya adalah dengan mengkonsumsi makanan yang berserat.
Penyakit diabetes mellitus terjadi karena hormone insulin yang diproduksi pancreas tidak memadai untuk proses metabolisme karbohidrat secara normal.
Akibatnya sebagian besar glukosa yang dikonsumsi tidak dapat dirubah menjadi glikogen sehingga gula darah bertambah tinggi. Sedangkan glukosa yang berlebih tersebut akan dibuang melalui urin oleh karena itu diabetes mellitus dikalangan masyarakat pada umumnya disebut juga kencing manis.
Hasil penelitian Jenkins tahun 1976, menyebutkan bahwa penambahan serat larut air pada diet penderita diabetes mellitus ringan dapat mengurangi kadar gula darah dan menyebabkan respon terhadap insulin semakin menurun.
Menu Diet Berserat Penderita Diabetes
Secara singkanya Ada tiga panduan harian yang praktis dalam melaksanan diet diabetes mellitus. Bahkan hal ini diterapkan di RSUD Dr. Sutomo Surabaya . Panduan tersebut di kenal dengan “3J” ( jumlah , jadwal dan jenis).
Pengertian J-1 berarti jumlah kalori yang harus diberikan harus habis .
Pengertian J-2 adalah jadwal diet yang harus diikuti sesuai dengan intervalnya yakni 3 jam sekali. Pada dasarnya jadwal diet diabetes di rumah sakit tersebut diberikan dengan 3 kali makanan utama dan 3 kali makanan antara berupa makanan ringan atau buah dengan interval waktu pemberian 3 jam sekali.
Berikut contoh pengaturan jadwal :
o Jam 06.30 makan pagi (nasi ¾ gelas–empal daging-cah bayam jamur)
o Jam 09.30 snacks atau buah ( buah apel )
o Jam 12.30 makan siang (nasi 1 gelas-tempe bacem–sup daging kembang kol wortel)
o Jam 15.30 snacks atau buah ( buah jambu biji 2 buah besar)
o Jam 18.30 makan malam (nasi 1 gelas–tempe bacem–sup daging kembang kol wortel)
o Jam 21.30 snacks atau buah (buah jambu biji 1 buah sedang)
Yang terakhir J-3 adalah menyangkut jenis , artinya penderita diabetes mellitus harus dapat menghindari jenis makanan manis ( mengandung gula ) termasuk pantang makan beberapa jenis buah golongan A.
Buah golongan A (Pantangan)
- Mangga
- nangka masak
- rambutan
- sawo
- sirsak
- nanas
- anggur
- duku
- durian
- jeruk
Buah golongan B (diperbolehkan)
- jambu air
- jambu bool
- kedondong
- papaya
- salak
- semangka
- apel
- avokad
- belimbing
- bengkoang
- pisang
Sebagai tambahan hindari mengonsumsi pisang raja, pisang emas, dan pisang tanduk.
Sedangkan buah-buahan yang dianjurkan untuk di konsumsi adalah buah yang memiliki rasa kurang manis atau buah golongan B. Juga diberikan beberapa jenis sayur dan penggantinya yang dapat dikonsumsi para penderita diabetes mellitus. Berikut daftar sayuran yang harus diperhatikan :
Sayurang golongan A (pantangan):
- Bayam
- Buncis
- Daun melinjo
- Daun papaya
- Labu siam
- Daun beluntas
- Daun ubi jalar
- Daun talas
- Daung singkong
- Jagung muda Jantung pisang
- Kacang kapri
- Kacang panjang
- Nangkan muda
- Pare
- Wortel
Sayurang golongan B (diperbolehkan):
- Lembayung
- Oyong
- Kangkung
- Ketimun
- Romat
- Kecipir
- Kubis
- Kembang kol
- Labu air
- lobak Papaya muda
- Rebung
- Sawi
- Selada
- Seledri
- Tauoge
- Terung
- Cabai hijau besar
- Daun labu siam
- Jamur segar
Sayuran golongan A harus ditimbang sedangkan Sayuran golongan B mengandung sedikit kalori, protein, dan karbohidrat, sayuran ini dapat dikonsumsi secara bebas dan tidak perlu ditimbang secara detail.
Demikianlah penjelasan singkat tentang Menu diet berserat penderita diabetes berserat untuk penderita diabetes mellitus, semoga bermanfaat dan kita sebagai penderita lebih berhati-hati dalam mengatur pola konsumsi kita sehari-hari .
Baca juga:
Makanan Untuk Penderita Diabetes dan Pantangannya
Diet Sehat Makanan Untuk Penderita Asam Urat
Semoga tips tentang menu diet berserat penderita diabetes yang sudah kita share bermanfaat